Surat Rasmi Tidak Hadir Kerja

Surat Rasmi Tidak Hadir Kerja

Bekerja keras adalah suatu kewajiban, tetapi menjaga kesehatan tetap penting. Adakalanya, kita mengalami kondisi di mana tidak dapat hadir bekerja. Jika hari itu tiba, surat rasmi tidak hadir kerja perlu dibuat dan diserahkan kepada pihak perusahaan.

Tidak hadir kerja dapat disebabkan oleh berbagai alasan, seperti sakit, keperluan keluarga, atau urusan penting lainnya. Tanpa adanya surat rasmi tidak hadir kerja, perusahaan dapat menganggap bahwa karyawan tersebut bolos kerja dan dapat dikenakan sanksi.

Surat rasmi tidak hadir kerja berfungsi untuk memberitahukan kepada perusahaan bahwa karyawan tersebut tidak dapat hadir bekerja pada hari tertentu. Surat ini harus dibuat dengan format yang benar dan dilengkapi dengan alasan yang jelas.

Oleh karena itu, pastikan untuk membuat surat rasmi tidak hadir kerja dengan benar dan tepat waktu. Dengan begitu, perusahaan dapat memahami alasan ketidakhadiran Anda dan tidak akan memberikan sanksi.

Surat Rasmi Tidak Hadir Kerja: Panduan Menulis dan Contoh-contohnya

Pendahuluan

Surat resmi tidak hadir kerja merupakan dokumen formal yang digunakan untuk menginformasikan atasan tentang ketidakhadiran seorang karyawan dari tempat kerja. Surat ini penting untuk menjaga hubungan baik antara karyawan dan atasan, serta untuk memastikan bahwa ketidakhadiran karyawan tidak merugikan perusahaan.

Jenis-jenis Surat Resmi Tidak Hadir Kerja

Ada dua jenis surat resmi tidak hadir kerja, yaitu:

  1. Surat izin tidak hadir kerja: Surat ini digunakan untuk meminta izin kepada atasan untuk tidak hadir kerja pada hari tertentu atau selama periode tertentu.
  2. Surat keterangan tidak hadir kerja: Surat ini digunakan untuk menjelaskan alasan ketidakhadiran karyawan dari tempat kerja setelah karyawan tersebut kembali bekerja.

Format Surat Resmi Tidak Hadir Kerja

Surat resmi tidak hadir kerja umumnya memiliki format sebagai berikut:

  • Kop surat perusahaan
  • Tanggal surat
  • Nomor surat
  • Perihal surat
  • Nama dan jabatan penerima surat
  • Salam pembuka
  • Isi surat
  • Salam penutup
  • Nama dan tanda tangan pengirim surat

Isi Surat Resmi Tidak Hadir Kerja

Isi surat resmi tidak hadir kerja harus mencakup informasi-informasi berikut:

  • Nama dan jabatan karyawan
  • Alasan ketidakhadiran karyawan
  • Tanggal dan waktu ketidakhadiran karyawan
  • Perkiraan durasi ketidakhadiran karyawan
  • Nomor telepon atau alamat email yang dapat dihubungi selama ketidakhadiran karyawan

Contoh-contoh Surat Resmi Tidak Hadir Kerja

Berikut ini adalah beberapa contoh surat resmi tidak hadir kerja:

Contoh Surat Izin Tidak Hadir Kerja

<center><img src="https://tse1.mm.bing.net/th?q=+Surat+izin+tidak+hadir+kerja" /></center>  

[Nama Perusahaan] [Alamat Perusahaan] [Tanggal Surat]

Nomor: [Nomor Surat]

Perihal: Surat Izin Tidak Hadir Kerja

Kepada Yth. [Nama Atasan] [Jabatan Atasan] [Nama Perusahaan] [Alamat Perusahaan]

Dengan hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama: [Nama Karyawan] NIK: [NIK Karyawan] Jabatan: [Jabatan Karyawan]

Bermaksud untuk mengajukan surat izin tidak hadir kerja pada:

Tanggal: [Tanggal Tidak Hadir] Waktu: [Waktu Tidak Hadir]

Alasan ketidakhadiran saya adalah karena:

[Alasan Tidak Hadir]

Demikian surat izin tidak hadir kerja ini saya buat. Atas perhatian dan pengertian Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

[Nama Karyawan]

Contoh Surat Keterangan Tidak Hadir Kerja

<center><img src="https://tse1.mm.bing.net/th?q=+Surat+keterangan+tidak+hadir+kerja" /></center> 

[Nama Perusahaan] [Alamat Perusahaan] [Tanggal Surat]

Nomor: [Nomor Surat]

Perihal: Surat Keterangan Tidak Hadir Kerja

Kepada Yth. [Nama Atasan] [Jabatan Atasan] [Nama Perusahaan] [Alamat Perusahaan]

Dengan hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama: [Nama Karyawan] NIK: [NIK Karyawan] Jabatan: [Jabatan Karyawan]

Memberikan keterangan tidak hadir kerja pada:

Tanggal: [Tanggal Tidak Hadir] Waktu: [Waktu Tidak Hadir]

Alasan ketidakhadiran saya adalah karena:

[Alasan Tidak Hadir]

Demikian surat keterangan tidak hadir kerja ini saya buat. Atas perhatian dan pengertian Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

[Nama Karyawan]

Penutup

Surat resmi tidak hadir kerja merupakan dokumen penting yang harus dibuat dengan baik dan benar. Surat ini dapat membantu menjaga hubungan baik antara karyawan dan atasan, serta memastikan bahwa ketidakhadiran karyawan tidak merugikan perusahaan.

Setelah Kesimpulan

  1. Pastikan untuk menulis surat resmi tidak hadir kerja dengan jelas dan ringkas.
  2. Gunakan bahasa yang formal dan sopan.
  3. Sertakan semua informasi yang diperlukan, seperti nama, jabatan, alasan ketidakhadiran, dan tanggal serta waktu ketidakhadiran.
  4. Minta tanda tangan atasan pada surat izin tidak hadir kerja.
  5. Simpan salinan surat resmi tidak hadir kerja untuk
Related : Surat Rasmi Tidak Hadir Kerja.